Pondok Pesantren Sebagai Labolatorium Moderasi Beragama : Pendekatan Pendidikan Dan Pengaruhnya
Keywords:
Islamic Boarding School, Laboratory, Religious Moderation, ApproachAbstract
Moderation is a core teaching of the Islamic religion. Moderate Islam is a religious understanding that is very relevant in the context of diversity in all aspects, including religion, customs, ethnicity and the nation itself. Therefore, understanding religious moderation must be understood contextually, not textually, meaning that moderation in religion in Indonesia is not a moderated Indonesia, but the way of understanding religion must be moderate because Indonesia has many cultures, cultures and customs. This then makes Islamic boarding schools a laboratory for religious moderation. Meanwhile, the method used is Service-Learning (SL) or Experiential Learning, introduced by John Dewey as a field learning model. The implementation of the KKN program at the Hubbulwathan Duri Islamic Boarding School, for approximately two months, was a series of interconnected activities between coordinators and implementers so that activities could be realized successfully.
References
Alam, M. (2017). Studi Implementasi Pendidikan Islam Moderat dalam Mencegah Ancaman Radikalisme di Kota Sungai Penuh. Jambi: Press.
Al-Barry, M. D. (2016). Kamus Sosiologi Antropologi. Surabaya: Indah,.
Ali. (2010). Moderasi Beragama Untuk Indonesia yang Damai :Perspektif Islam. Article UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 59.
Almu‟tasim, A. (2019). Berkaca NU dan Muhammadiyah dalam Mewujudkan Nilai- Nilai Moderasi Islam di Indonesia. TARBIYA ISLAMIA. Jurnal Pendidikan Dan Keislaman, 8.
Amin, K. (2020). 2020. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam No 2974 Tahun 2020, Tentang JUKNIS KKN-MB. Jakarta.
Anam, A. M. (2015). Manifesto Modernisasi Pendidikan Islam & Pesantren. Yogyakarta: STAIN Jember Press.
Anam, A. M. (2015). Manifesto Modernisasi Pendidikan Islam & Pesantren,. Yogyakarta: STAIN Jember Press.
Azhari, M. F. (2021). Buku Pedoman KPM-MB STAI Hubbulwathan Duri.
Cahaya, P. (2018). Penanaman Nilai-Nilai Moderasi Beragama Bagi Santri Ma’had Al-Jami’ah Iain Ponorogo. IAIN Ponorogo.
Daulani, M. (2015). Radikalisme Islam vs Moderasi Islam: Upaya Membangun Wajah Islam Indonesia yang Damai. Jakarta: Al-Fikra.
Dawing, D. (2017). Mengusung Moderasi Islam Di Tengah Masyarakat Multikultural. Rausyan Fikr: Jurnal Studi Ilmu Ushuluddin Dan Filsafat, 13, 2017. Fadl, K. A. El. Selamatkan Islam dari Muslim Purita. (H. Mustofa, Trans.). , 231.
Dkk, A. N. (2015). Konsep Wasathiyah Dalam Al-Qur’an: (Studi Komparatif Antara Tafsir Al-Tahrir Wa At-Tanwir Dan Aisar At-Tafsir. Jurnal An-Nur, 4.
Fadl. (2015). Radikalisme Islam vs Moderasi Islam: Upaya Membangun Wajah Islam Indonesia yang Damai. Jakarta: Alfikra.
Hanafi. (2016). Studi Implementasi Pendidikan Islam Moderat dalam Mencegah Ancaman Radikalisme di Kota Sungai Penuh. Jambi: Press.
Kemenag, E. (2023). Kamus Bahasa Arab.
Kemndikbud. (2023). Kamus Besar Bahasa Indonesia.
Masturaini. (2019). Berkaca NU dan Muhammadiyah dalam Mewujudkan Nilai- Nilai Moderasi Islam di Indonesia. Bandung: TARBIYA ISLAMIA: Jurnal Pendidikan Dan Keislaman.
Mustafa, R. A. (2021). Konsep Nilai-nilai Moderasi dalam Al-Qur’an dan Implementasinya dalam Pendidikan Agama Islam. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Muthor, A. (2015). Manifesto Modernisasi Pendidikan Islam & Pesantren. Yogyakarta: STAIN Jember Press.
Mutoha, A. (2015). Manifesto Modernisasi Pendidikan Islam & Pesantren. Yogyakarta: STAIN Jember Press.
Noor, J. (2017). Metodologi Penelitian. Jakarta: Kencana.
Nur, A. (2015). Konsep Wasathiyah Dalam Al-Qur’an: (Studi Komparatif Antara Tafsir Al-Tahrir Wa At-Tanwir Dan Aisar At-Tafsir). Jurnal An-Nur, 4, 36.
Nur, A. (2015). Konsep Wasathiyah Dalam Al-Qur’an: (Studi Komparatif Antara Tafsir Al-Tahrir Wa At-Tanwir Dan Aisar At-Tafsir). Jurnal An-Nur, 4, 76.
Observasi. (2022). Pondok Pesantren Darul Ihsan Salohe Kecamatan Sinjai Timur.
Observasi. (2022). Latar Belakang Dari Lulusan Yang Masuk Ke Pondok. Darul Ihsan Salohe Kecamatan Sinjai Timur.
Observasi. (2022). Latar Belakang Dari Lulusan Yang Masuk Ke Pondok.
Observasi. (2022). Latar Belakang Dari Lulusan Yang Masuk Ke Pondok. Darul Ihsan Salohe Kecamatan Sinjai Timur.
Prastowo, A. (2016). Metode Peneleitian Kualitatif. Jakarta: AR-RUZZ MEDIA.
Rauf Muhammad Amin, A. (2018). Prinsip Dan Fenomena Moderasi Islam Dalam Tradisi Hukum Islam. Jurnal Al-Qalam, 20.
RI, K. A. (2019). Moderasi Beragama. Jakarta: Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI.
Rohman, H. (2020). Upaya Membentuk Sikap Moderasi Beragama Mahasiswa di UPT Ma’had Al-Jami’ah UIN Raden Intan Lampung. UIN Raden Intan Lampung.
Salohe), M. (. (51 Tahun). Wawancara. Pondok Pesantren Darul Ihsan Salohe Kecamatan Sinjai Timur.
Shihab, M. Q. (2017). Wawasan al-Qur’an; Tafsir Maudu’I atas Berbagai Persoalan Ummat. Bandung: Mizan.
Sugiono. (2016). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Suriati. (2014). Peran Reinforcement Dalam Pendidikan (Menelisik nilai aplikatifnya dalam dunia pembelajaran). AL-QALAM Jurnal Kajian Islam & Pendidikan, 6, 163-173.
Syaiful Bahri Djamarah, A. Z. (2015). Strategi Belajar mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Timur, A. S. (09 Juni 2023). Profil Pondok Pesantren Darul Ihsan Salohe Kecamatan Sinjai Timur.
Wathoni, S. R. (2022). „Pendidikan Islam Multikultural Sebagai Upaya Meneguhkan Moderasi Islam Di Pesantren. Proceeding of Annual Conference for Muslim Scholars, 06.
Wathoni, S. R. (2022). „Pendidikan Islam Multikultural Sebagai Upaya Meneguhkan Moderasi Islam Di Pesantren‟, Proceeding of Annual Conference for Muslim Scholars. Proceeding of Annual Conference for Muslim Scholar, 04.
Zaman, M. B. (2021). Potret Moderasi Pesantren. Sukoharjo: Diomedia.
Zamimah. (2018). Moderatisme Islam dalam Konteks Keindonesiaan. Jakarta: Al-Fanar.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Octo: Community Service Journal

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.